Irigasi adalah kegiatan - kegiatan
yang bertalian dengan usaha mendapatkan air untuk sawah, ladang, perkebunan
dan lain-lain usaha pertanian, rawa - rawa, perikanan. Usaha tersebut
terutama menyangkut pembuatan sarana dan prasarana untuk membagi-bagikan air
ke sawah-sawah secara teratur dan membuang air kelebihan yang tidak
diperlukan lagi untuk memenuhi tujuan pertanian. Masih sering kita jumpai
istilah irigasi ini diganti dengan istilah "Pengairan".
Untuk sementara istilah irigasi kita anggap punya pengertian yang sama dengan
istilah pengairan.
Tujuan Irigasi
Dalam tujuan irigasi dibahas :
tujuan irigasi secara langsung dan secara tidak langsung.
a.
Tujuan
irigasi secara langsung
Tujuan
irigasi secara langsung adalah membasahi tanah, agar dicapai suatu kondisi
tanah yang baik untuk pertmbuhan tanaman dalam hubungannya dengan prosentase
kandungan air dan udara diantara butir-butir tanah. Pemberian air dapat juga
mempunyai tujuan sebagai pengangkut bahan-bahan pupuk untuk perbaikan tanah.
b.
Tujuan
irigasi secara tidak langsung
Tujuan
irigasi secara tidak langsung adalah pemberian air yang dapat menunjang usaha
pertanian melalui berbagai cara antara lain :
1.
Mengatur
suhu tanah, misalnya pada suatu daerah suhu tanah terlalu tinggi dan tidak
sesuai untuk pertumbuhan tanaman maka suhu tanah dapat disesuaikan dengan
cara mengalirkan air yang bertujuan merendahkan suhu tanah.
2.
Membersihkan
tanah, dilakukan pada tanah yang tidak subur akibat adanya unsur-unsur racun
dalam tanah. Salah satu usaha misalnya penggenangan air di sawah untuk
melarutkan unsur-unsur berbahaya tersebut kemudian air genangan dialirkan
ketempat pembuangan.
3.
Memberantas
hama, sebagai contoh dengan penggenangan maka Jiang tikus bisa direndam dan
tikus keluar, lebih mudah dibunuh.
4.
Mempertinggi
permukaan air tanah, misalnya dengan perembesan melalui dinding-dinding
saluran, permukaan air tanah dapat dipertinggi dan memungkinkan tanaman untuk
mengambil air melalui akar-akar meskipun permukaan tanah tidak dibasahi.
5.
Membersihkan
buangan air kota (penggelontoran), misalnya dengan prinsip pengenceran karena
tanpa pengenceran tersebut air kotor dari kota akan berpengaruh sangat jelek
bagi pertumbuhan tanaman.
6.
Kolmatasi,
yaitu menimbun tanah-tanah rendah dengan jalan mengalirkan air berlumpur dan
akibat endapan lumpur tanah tersebut menjadi cukup tinggi sehingga genangan
yang terjadi selanjutnya tidak terlampau dalam kemudian dimungkcinkan adanya
usaha pertanian
|
TEKNIK IRIGASI dan TUJUANNYA
Saturday, January 17, 2015
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment